Warga-warga Pandeglang Membuat Jalan Santai. Pada Minggu, 24 Agustus 2025, suasana meriah menyelimuti Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten, ketika ratusan warga berkumpul untuk mengikuti acara jalan santai. Kegiatan ini digelar sebagai bagian dari tasyakuran program pembangunan infrastruktur yang telah membawa perubahan positif bagi masyarakat setempat. Dengan rute yang melintasi jalan-jalan desa yang baru diperbaiki, acara ini tidak hanya menjadi ajang olahraga ringan, tetapi juga simbol kebersamaan dan rasa syukur warga atas kemajuan di wilayah mereka. Apa alasan di balik acara ini, di mana letak Pandeglang, dan berapa banyak warga yang turut serta? Berikut ulasan lengkapnya. BERITA LAINNYA
Dimana Letak Pandeglang
Kabupaten Pandeglang terletak di Provinsi Banten, di ujung barat Pulau Jawa, Indonesia. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Serang di utara, Kabupaten Lebak di timur, dan Samudra Hindia di barat serta selatan. Pandeglang memiliki luas wilayah sekitar 2.746,81 km² dan mencakup wilayah daratan serta beberapa pulau kecil seperti Pulau Panaitan, Pulau Deli, dan Pulau Tinjil. Ibu kota kabupaten ini berada di Kecamatan Pandeglang, yang menjadi pusat administrasi dan kawasan paling padat penduduknya. Pandeglang juga terkenal dengan Taman Nasional Ujung Kulon, rumah bagi badak bercula satu yang hampir punah, serta destinasi wisata pantai seperti Carita dan Tanjung Lesung. Wilayah ini memiliki topografi beragam, dengan dataran rendah di tengah dan selatan, serta dataran tinggi di bagian utara, menjadikannya daerah dengan potensi wisata dan pertanian yang besar. Kecamatan Menes, tempat acara jalan santai digelar, merupakan salah satu kecamatan di Pandeglang yang dikenal dengan komunitasnya yang aktif dan solidaritas tinggi.
Apa Alasan Para Warga Membuat Jalan Santai Ini
Acara jalan santai di Kecamatan Menes digelar sebagai bentuk tasyakuran atas keberhasilan program pembangunan jalan desa yang dikenal sebagai “Bang Andra,” inisiatif Gubernur Banten untuk meningkatkan infrastruktur pedesaan. Program ini telah memperbaiki akses jalan di berbagai desa di Menes, memudahkan mobilitas warga, mendukung pertumbuhan UMKM, dan meningkatkan perekonomian lokal. Jalan-jalan yang sebelumnya rusak kini telah diperbaiki, memungkinkan warga mengangkut hasil bumi dengan lebih mudah dan wisatawan mengakses destinasi lokal. Kegiatan jalan santai ini menjadi wujud rasa syukur warga atas perubahan tersebut, sekaligus ajang untuk mempererat kebersamaan antarwarga. Selain itu, acara ini bertujuan mempromosikan gaya hidup sehat dan memberikan ruang bagi masyarakat untuk menikmati hasil pembangunan secara langsung, dengan rute jalan santai yang sengaja dipilih untuk melintasi jalan-jalan baru yang dibangun melalui program tersebut. Inisiatif ini juga didukung oleh tokoh masyarakat dan anggota DPRD setempat, yang melihat kegiatan ini sebagai cara untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya infrastruktur yang memadai.
Berapa Total Orang Yang Mengikuti Kegiatan Ini
Acara jalan santai di Kecamatan Menes dihadiri oleh sekitar 1.200 warga dari berbagai desa di wilayah tersebut. Peserta terdiri dari berbagai kalangan, termasuk warga desa, pelajar, pegawai pemerintahan, anggota DPRD, hingga perwakilan komunitas lokal seperti kelompok pemuda dan pelaku UMKM. Kegiatan ini juga melibatkan beberapa organisasi masyarakat, seperti kelompok olahraga dan komunitas pedagang, yang turut memeriahkan acara dengan menyiapkan booth UMKM di sepanjang rute. Panitia acara, yang didukung oleh pemerintah kecamatan dan desa, mencatat bahwa antusiasme warga sangat tinggi, dengan banyak peserta membawa keluarga untuk ikut serta. Untuk menambah kemeriahan, panitia menyediakan berbagai hadiah menarik, seperti alat elektronik dan voucher belanja, yang dibagikan melalui undian di akhir acara. Kehadiran tokoh masyarakat, termasuk Camat Menes dan anggota DPRD, turut memotivasi warga untuk berpartisipasi, menjadikan acara ini salah satu kegiatan komunitas terbesar di Menes sepanjang tahun 2025.
Kesimpulan: Warga-warga Pandeglang Membuat Jalan Santai
Jalan santai di Kecamatan Menes, Pandeglang, pada 24 Agustus 2025, menjadi bukti nyata semangat kebersamaan dan rasa syukur warga atas kemajuan infrastruktur di wilayah mereka. Digelar untuk merayakan keberhasilan program “Bang Andra,” acara ini tidak hanya mempromosikan gaya hidup sehat, tetapi juga menunjukkan dampak positif pembangunan jalan terhadap perekonomian dan mobilitas masyarakat. Dengan melibatkan sekitar 1.200 peserta dari berbagai kalangan, kegiatan ini memperkuat solidaritas komunitas di Pandeglang, sebuah kabupaten yang kaya akan potensi wisata dan budaya. Keberhasilan acara ini juga menjadi pengingat bahwa kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dapat menghasilkan perubahan nyata. Ke depan, kegiatan serupa diharapkan terus digelar untuk menjaga semangat gotong royong dan mendukung pembangunan berkelanjutan di Pandeglang.
